Pengalaman Liburan


Akhirnya hal yang saya tunggu tunggu datang juga, yaitu liburan. Saya memang sudah sangat lama menunggu libur semester yaa karena saya sudah tidak sabar untuk bebas. Diwaktu sekolah teman teman saya juga cerita kalau mereka sangat menunggu liburan karena mereka juga ingin bebas jadi tidak hanya saya yang sangaaat menunggu hari libur. Daripada terlalu banyak basa basi langsung saja saya ceritakan pengalaman saya selama liburan berlangsung.
Disaat liburan, kebiasaan saya, yaitu bangun jam 5, shalat subuh dan tidur lagi dan biasanya bangun di siang hari hehehe. Saya memang sangat suka melakukan hal tersebut karena yaa nyaman aja gitu, tetapi setiap malam saya mabar (main bareng) game PUBG bersama teman teman saya jadi saya selalu tidur jam 12 jadi terkadang saya kebablas dan baru bangun sekitar jam 10-11. Kegiatan tersebut kurang lebih saya lakukan selama beberapa hari sebelum akhirnya jalan jalan ke suatu tempat yang jauh disana.
Pada tanggal 14 Desember 2018, saya sekeluarga pergi untuk liburan ke Morocco dan Spanyol. Ya memang 2 negara tersebut terletak di Afrika dan Eropa jadi jaraknya cukup jauh dari Indonesia. Untuk pergi kesana kita bharus transit terlebih dahulu di kota Abu Dhabi yang terletak di negara Dubai. 
Perjalanan dari Jakarta ke Abu Dhabi untuk transit kurang lebih 6 jam dan waktu transit di sana kurang lebih 2 jam. Perjalanan dari Abu Dhabi ke Morocco kurang lebih 6 setengah jam, jadi saya menuju Morocco terlebih dahulu setelah itu menuju ke Spanyol.
Saat sampai di Morocco tepatnya di kota Casablanca, kita bersama tour langsung jalan jalan keliling kota Casablanca menggunakan bis kecil yang akan menjadi bis sementara untuk di Morocco. Suasana di Morocco sangat berbeda dengan suasana di Jakarta yaitu Morocco lebih sejuk dan dingin. Meskipun terletak di Afrika, tetapi negara ini adalah negara Afika yang paling utara jadi masih masuk iklim Eropa. 
Morocco juga unik, biasanya negara Afrika identik dengan padang pasir, tanah gersang, dan udara yang sangat panas, tetapi tidak dengan Morocco, kalau Morocco banyak tanaman hijau, udara segar dan sejuk ya pokoknya beda lah dengan kawan kawanya di Afrika. Itu kesan pertama saya saat sampai di Morocco.
Di Morocco, saya mengunjungi banyak tempat dan kota dan favorit saya adalah Masjid terbesar di kota Morocco yaitu Masjid Hasan 4 kalau tidak salah. Kalau kota kota yang saya kunjungi ada Casablanca, Tenjer dan satu lagi saya lupa namanya. 
Makanan di Morocco menurut saya enak dan lebih gurih daripada di Indonesia. Maaf saya sudah agak lupa tentang apa yang saya kunjungi dan pengalaman saya di Morocco jadi maklum yah. Itu kira kira pengalaman saya di Morocco.
Setelah selesai di Morocco kita akan menuju ke Spanyol menggunakan kapal feri yang hanya berjarak 1 jam untuk menyebrang dari Morocco ke Spanyol maupun sebaliknya. Kita menyebrang dari kota Tenjer menuju kota Malaga kalau tidak salah. Sesampainya di Malaga kita langsung makan siang di restoran lalu langsung menuju kota Sevilla.
 Tidak banyak yang bias diceritakan di Sevilla karena hanya shopping dan shopping. Berikutnya kita langsung menuju kota Cordoba. Di kota Cordoba ada gereja yang dulunya adalah Istana Al Hamra yang disampingnya adalah masjid dan sekarang dijadikan gereja. Dulu Spanyol adalah Negara Islam yang kemudian dierbut oleh bangsa nasrani. Setelah itu kita menuju kota Toledo.
Di kota Toledo ada bekas kastil tua yang sangat luas yang juga peninggalan dari Islam zaman dulu. Dan dari kota Toledo kita langsung menuju ke kota Madrid yang dimana itu adalah kota terakhir yang saya kunjungi di Spanyol. Memang sudah impian saya sejak kelas 6 untuk bisa ke Madrid karena saya ingin masuk ke Stadion Real Madrid yaitu Estadio Santiago Bernabeu. 
Jadi ini adalah saat yang saya tunggu tunggu. Saat masuk ke stadion saya sangat senang apalagi saat masuk ke museum trophy Real Madrid yang dimana trophy Real Madrid sangaaat banyak. Maaf aja nih pendukung klub lain.
Ya kira kira begitu pengalaman saya saat liburan...    

Komentar